Sunday, July 6, 2008
High Heels
Saya pencinta high heels
I Love High heels, begitulah yang saya dapat katakan tentang high heels. Hampir secara keseluruhan sepatu yang saya punya adalah High heels. Kemanapun saya pergi saya selalu menggunakan high heels, sampai sampai kaki saya pernah biru-biru karena terlalu sering menggunakan high heels.
Karena menurut saya seorang wanita yang menggunakan high heels akan terlihat lebih feminin, elegan, anggun dan pastinya terlihat lebih seksi. Saya merasa sangat percaya diri apabila saya memakai high heels, karena selain tubuh saya yang tidak terlalu tinggi, saya juga merasa sangat feminin apabila memakai high heels.
Ingin sekali saya mengoleksi sepatu sneakers dan flat shoes, tapi entah kenapa sampai saat ini saya sangat jatuh cinta dengan high heels. Bisa juga mungkin karena saya suka berdandan, dan saya juga berteman dengan seorang yang penggila high heels juga. Jadi saya sangat mencintai high heels. Tapi mehurut saya, bukan hanya baju saja yang keren, harus didukung oleh sepatu yang keren juga. Dan high heels lah yang menurut saya cocok untuk melengkapi penampilan agar terlihat lebih sempurna.
Sampai saat ini saya harus bilang bahwa saya belum bisa berhenti mencintai high heels.. :)...huhuhu
Friday, July 4, 2008
Miss. Ring Ring
Handphone atau telephone sudah menjadi kebutuhan primer bagi setiap orang. Kebanyakan orang pada zaman sekarang ini hampir semuanya sudah memiliki alat komunikasi yang bernama handphone. Begitu pula dengan aku, aku adalah orang yang termasuk dalam kategori maniak ber telefon telefon ria, I am addicted Phone..hahaha
Wah pokoknya kalau tidak membawa handphone, rasanya seperti nyasar saja diriku ini. Hal ini terjadi dua hari yang lalu, handphone aku ketinggalan dua duanya gara – gara aku bangun kesiangan. So akhirnya hari selasa kemaren menjadi hari yang badmood buat aku. Seperti nyasar saja. Duh pokoknya tidak enak banget deh rasanya..
Dari dulu handphone sudah menjadi bagian terpenting buat kegiatan aku sehari hari, bayangkan saja aku bisa betah berjam-jam menghabiskan waktu untuk berbicara di telefon dengan teman-temanku, sampai aku harus memakai hansdfree agar kupingku tidak panas. Sampai waktu itu pernah sangking gilanya telefon, aku sampai lupa makan segala, bayangkan saja waktu itu aku bercakap-cakap di telefon dari jam 9 malam sampai jam 5 pagi, wah seru seruan saja aku di telefon dengan temanku saat itu. Alhasil mungkin karena aku terlalu lama menggunakan handphone, esok harinya handphone yang aku gunakan itu LCD nya langsung eror, padahal aku baru saja membeli handphone tersebut tapi apa mau dikata, so akhirnya aku harus membeli handphone baru lagi hiks .. hiks..
Setiap bulannya aku harus menyediakan budget khusus untuk pulsa handphone ku, malahan terkadang budget yang sudah kusediakan itu masih saja kurang, alhasil aku harus menambahkan lagi untuk membeli pulsa handphone ku . Malahan sambil menyetir pun , aku sudah terbiasa tetap ngobrol di telefon dengan temanku. Dan sekarang ini aku memiliki dua buah handphone, yang satu CDMA dan satu lagi GSM. Tapi aku lebih suka memakai yang CDMA karena biayanya lebih murah . Keluargaku saja sampai terheran heran , apa hal yang membuat aku betah dan tahan berjam-jam berkomunikasi di handphone.
Terutama mamaku, dia adalah orang yang selalu menegur aku, karena aku terlalu sering bercakap-cakap di telefon. Terlalu serunya bercakap-cakap di telefon, sering membuat aku lupa waktu dan lupa untuk melakukan aktivitas lainnya. Aku juga terkadang sering bingung , ada saja bahan pembicaraan di telefon dengan teman-temanku yang membuat aku lupa waktu bila sudah menggunakan yang namanya handphone. Mamaku adalah orang yang paling sering mengingatkan aku , tentang bahaya terkena radiasi karena terlalu sering menggunakan handphone. Tapi sampai sekarang, alhamdulillah aku sudah mulai mencoba mengurangi kebiasaanku bertelefon-telefon ria, dan menggantikannya dengan kegiatan yang lebih berguna. Tetapi tetap saja sampai saat ini barang yang tidak bisa aku tinggal disaat aku berpergian adalah handphone, rasanya ada yang kurang saja kalau aku tidak membawa handphone, karena handphone merupakan bagian terpenting juga untuk mengisi dan menemani kegiatan aku sehari hari. Dan hingga saat ini teman temanku masih memanggilku dengan sebutan She Miss.Ring Ring.
Thursday, July 3, 2008
NgeBut..NgebuT..di Jalanan !!!!
Untuk seseorang yang mempunyai cita-cita ingin menjadi seorang pembalap memang dibutuhkan keterampilan untuk bisa mengendarai mobil secara cepat atau biasa dikenal dengan sebutan “NgeBut”.
Tapi memang diakui bahwa enak sekali yang namanya nyetir ngebut dijalanan itu, adrenalin kita dapat di-push dan seru saja , walaupun lebih banyak bahayanya dibandingkan enaknya. Dan saya adalah termasuk tipe orang yang kalau mengendarai mobil selalu saja susah untuk menginjak rem alias “Ngebut”, itu sudah merupakan kebiasaan dan gaya saya pada saat saya menyetir. Akibatnya karena terlalu sering menyetir Ngebut,bensin mobil saya cepat sekali menurun hahaha .
Dari awal belajar menyetir saja, saya sudah mulai menerapkan system ngebut disaat saya sedang mengendarai mobil. Saya sangat enjoy dan menikmati sekali dengan style saya disaat mengendarai mobil. Akibat dari kebiasaan saya yang tukang ngebut dijalan raya itu, seringkali hal-hal yang tidak diinginkan terjadi kepada saya dan mobil saya. Contohnya seperti ditabrak dan menabrak, diserempet dan menyerempet. Hal itu sudah menjadi makanan sehari-hari saya, ketika saya baru belajar mengendarai mobil, sampai-sampai kedua orang tua saya sudah tidak bisa marah-marah lagi karena saya terlalu sering membuat tato-tato di mobil saya itu .
Di suatu ketika disaat saya sedang mengendarai mobil dalam keadaan pelan, tiba-tiba ada motor dengan ngebutnya menghajar bemper mobil saya, akibatnya saya kaget,shock, dan mobil saya hancur parah. Kejadian tersebut tidak bisa saya lupakan sampai saat ini. Karena pada saat insiden tabrakan itu terjadi, saya melihat orang yang mengendarai motor itu mental melewati depan mobil saya, dan kepalanya terbentur trotoar. Saya yang ada ditempat kejadian itu shock banget. Saya hanya bisa menangis karena saya takut dan mengerikan sekali, akhirnya dalam keadaan seluruh tubuhnya dipenuhi darah, orang tersebut langsung saya bawa ke rumah sakit terdekat dengan menggunakan mobil pribadi saya itu. Sesampainya di rumah sakit alhamdulillah dia tertolong, walaupun dibagian kepala dan kakinya harus dijahit dengan beberapa jahitan yang cukup banyak.
Pada saat itu saya bingung dan takut , bagaimana cara memberitahu orang tua saya kalau mobil saya baru saja ditabrak dan sekarang keadaannya hancur parah. Tidak lama kemudian orang yang menabrak mobil saya itu minta ganti rugi, di situ saya spontan marah. Koq bisa dia yang nabrak,” Lho koq dia yang minta ganti rugi. Sudah untung saya masih mau menolong dia memibawa ke rumah sakit. Akhirnya saya segera menghubungi mama saya, dan masalah itu diselesaikan oleh mama saya.
Pelajaran yang dapat saya ambil dari kejadian tersebut adalah harus lebih waspada dan berhati-hati. Karena bisa saja kita sudah berhati-hati tetapi orang lain tidak. Oleh karena itu kita harus tetap waspada di saat sedang mengendarai mobil ataupun motor, apalagi keadaan jalanan di Jakarta sekarang ini bisa dibilang sangat padat dan diharuskan harus lebih menaikkan tingkat kehati-hatian kita karena banyak sekali sekarang ini orang-orang yang suka seenaknya sendiri pada saat dia sedang mengendarai kendaraan nya. Dan semenjak kejadian tersebut alhamdulillah saya tidak mengalami trauma, malahan saya menjadi orang yang lebih berhati-hati dalam mengendarai mobil dan tidak terlalu ngebut lagi. Yah walaupun kadang-kadang masih suka ngebut”
Subscribe to:
Posts (Atom)